PT. BESTPROFIT FUTURES MEDAN – Harga minyak turun sekitar 1% dalam perdagangan yang bergejolak pada hari Kamis (24/10) karena laporan bahwa AS dan Israel akan mencoba memulai kembali pembicaraan tentang kemungkinan gencatan senjata di Gaza.

Harga minyak berjangka Brent ditutup 58 sen, atau 0,8%, lebih rendah pada $74,38 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 58 sen, atau 0,8%, menjadi $70,19.

Iran adalah anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan memproduksi sekitar 4 juta barel minyak per hari (bpd) pada tahun 2023, menurut data Badan Informasi Energi AS.

Iran berada di jalur yang tepat untuk mengekspor sekitar 1,5 juta bpd pada tahun 2024, naik dari perkiraan 1,4 juta bpd pada tahun 2023, menurut analis dan laporan pemerintah AS.

Iran mendukung beberapa kelompok yang memerangi Israel, termasuk Hizbullah di Lebanon, Hamas di Gaza, dan Houthi di Yaman.

Dengan pemilihan presiden AS yang semakin dekat, yang dapat mengubah kebijakan AS di Timur Tengah dan minyak, pemerintahan Presiden Joe Biden terus mendorong perdamaian antara Israel dan Hizbullah serta Hamas.