PT. BESTPROFIT FUTURES MEDAN — Harga minyak naik sekitar 2 persen pada Rabu (25/10).
Mengutip Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent naik US$2,06 atau 2,34 persen menjadi $90,13 per barel. Sementara itu minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik US$1,65, atau 1,97 persen ke US$85,39 per barel.
Analis menyatakan penguatan tajam harga minyak itu didukung oleh meningkatnya kekhawatiran pasar atas konflik di Timur Tengah. Hal itu terjadi setelah Israel meningkatkan pemboman di Gaza selatan dan kekerasan di tempat lain di Timur Tengah.
Apalagi pada saat bersamaan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa negaranya sedang mempersiapkan invasi darat ke Gaza.
“Harga sebenarnya turun di awal sesi tetapi meningkatnya risiko geopolitik di Timur Tengah membalikkan kondisi itu,” kata analis Price Futures Phil Flynn.
Namun kenaikan tersebut dibatasi oleh persediaan minyak mentah AS yang lebih tinggi dari perkiraan.
Data Badan Informasi Energi AS (IEA) persediaan minyak mentah di Negeri Paman Sam naik 1,4 juta barel pada minggu terakhir menjadi 421,1 juta barel, melebihi kenaikan 240 ribu barel yang diperkirakan oleh para analis.
Kenaikan juga tertahan oleh lemahnya data ekonomi Eropa dalam beberapa pekan terakhir.