PT. BESTPROFIT FUTURES MEDAN – Imbal hasil obligasi pemerintah Australia 10 tahun naik tipis menjadi sekitar 3,94% karena investor mencerna data yang menunjukkan perlambatan inflasi. Data pada hari Rabu mengungkapkan bahwa inflasi utama Australia turun ke level terendah dalam tiga tahun terakhir sebesar 2,7% pada bulan Agustus dari 3,5% pada bulan sebelumnya, dan sedikit di bawah perkiraan pasar sebesar 2,8%.

Laporan ini muncul sehari setelah Reserve Bank of Australia memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tunai resmi pada 4,35% untuk ketujuh kalinya berturut-turut. RBA menegaskan kembali bahwa kebijakan harus cukup ketat untuk memastikan inflasi kembali ke kisaran target 2-3%.

Gubernur Michele Bullock juga mengindikasikan bahwa suku bunga akan tetap ditahan untuk sementara waktu. Sikap agresif ini menjadikan RBA sebagai pengecualian di antara bank sentral utama, seperti Federal Reserve AS, yang telah mulai melonggarkan kebijakan untuk menjaga kekuatan ekonominya.