
PT. BESTPROFIT FUTURES MEDAN – Harga emas menyentuh level tertingginya dalam dua minggu pada hari Kamis (20/6), setelah data ekonomi AS yang lemah baru-baru ini meningkatkan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga dari Federal Reserve pada akhir tahun ini, sementara ketidakpastian seputar pemilu secara global juga memberikan dukungan.
Harga emas di pasar spot terakhir naik 0,44% pada $2,337.70 per ons, setelah mencapai level tertinggi sejak 7 Juni di awal sesi. Emas berjangka AS naik 0,28% menjadi $2,353.50.
“Emas tetap didorong oleh ekspektasi pasar seputar poros kebijakan The Fed. Mungkin akan tetap dalam kisaran tertentu untuk sementara waktu, sampai data ekonomi AS dapat membuka jalan bagi penurunan suku bunga dan memicu kenaikan harga emas berikutnya,” kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity Group.
Data minggu lalu menunjukkan moderasi di pasar tenaga kerja dan tekanan harga, ditindaklanjuti dengan data penjualan ritel yang lemah pada hari Selasa, menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi masih lesu pada kuartal kedua.