PT. BESTPROFIT FUTURES MEDAN – Harga minyak naik lebih dari $1 pada hari Jumat (20/10) dan berada di jalur kenaikan untuk minggu kedua di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa krisis Israel-Gaza dapat menyebar di Timur Tengah dan mengganggu pasokan dari salah satu wilayah penghasil minyak terbesar di dunia.

Minyak mentah berjangka Brent naik $1,23 menjadi $93,61 per barel pada pukul 11.16 GMT. Minyak mentah West Texas Intermediate AS berada di $90,60 per barel, juga naik $1,23. Kontrak bulan depan bulan November berakhir pada hari Jumat.

Kontrak WTI bulan Desember yang lebih aktif naik $1,37 menjadi $89,74 per barel.

Kedua kontrak bulan depan bersiap untuk mencatat kenaikan mingguan kedua terkait ledakan di sebuah rumah sakit Gaza minggu ini dan antisipasi invasi darat oleh pasukan Israel meningkatkan kekhawatiran akan penyebaran konflik di Timur Tengah.

“Tanda-tanda bahwa serangan darat Israel di Jalur Gaza akan segera terjadi telah mendorong harga minyak naik secara signifikan sejak kemarin. Satu barel Brent sekarang berharga $93 lagi. Namun sejauh ini, situasi pasokan di pasar belum berubah,” analis Commerzbank tulis dalam sebuah catatan pada hari Jumat.

Harga minyak “kemungkinan akan tetap didukung dengan baik, terutama karena pasar minyak saat ini kekurangan pasokan secara signifikan”, kata mereka.